Sambutan Kepala Sekolah

Era globalisasi dengan segala implikasinya menjadi salah satu pemicu cepatnya perubahan yang terjadi pada berbagai aspek kehidupan masyarakat, termasuk dalam penyediaan tenaga kerja trampil pada dunia kerja. Dalam hal ini dunia pendidikan, khususnya SMK NEGERI 10 BANDUNG mempunyai tanggung jawab yang besar dalam menyiapkan sumber daya manusia yang tangguh sehingga mampu hidup selaras didalam perubahan teknologi. Dalam masa kepemimpinan Drs. Ontahari, SMK NEGERI 10 BANDUNG bertekad memberikan pelayanan pendidikan yang terbaik bagi siswa-siswanya. Semua perkembangan teknologi dicoba untuk diikuti dan diberikan kepada siswa sehingga lulusannya diharapkan mampu beradaptasi dengan dunia kerja sesuai dengan jurusannya.

Pencarian
Statistik

Total Hits :
Pengunjung :
Hari ini : 0
Hits hari ini :
Member Online : 3
IP : 204.236.226.210
Proxy : -
Browser : Opera Mini
:: Kontak Admin ::

rieazhar@gmail.com    

SMK MULAI UJI KOMPETENSI

Tanggal : 03/05/2014, 12:39:17, dibaca 41 kali.

Bandung, SMK mulai melakukan proses uji kompetensi sebagai salah satu syarat penentu kelulusan ujian nasional ( UN ) 2014, setelah ujikom siswa SMK akan mengikuti ujian tulis 14 april mendatang.
proses ujikom,kemarin di lakukan di SMKN 10 Bandung.sebanyak 87 siswa jurusan karawitan tampil dihadapan orangtua,guru membawakan keahlian mereka melantunkan tembang sunda,meniup suling dan kecapi.
kepala sekolah SMKN 10 Bandung Ontahari mengungkapkan,kegiatan tersebut dilaksanakan sebelum UN, sebagai penentu kelulusan siswa.dimana,ujian tulis SMA dan SMK mulai dilaksanakan 14 april 2014 mendatang.Khususnya SMK harus ada ujikomnya,yaitu menampilkan keahlian siswa sekolah. terang hari disela-sela acara di jalan Cijawura Hilir,kota Bandung,kemarin.
selain dalam rangka UN,ujian tersebut juga mengasah kemapuan siswa dan membiasakan tampil di muka umum. ini bukti mereka sudah sering tampil di bebrapa acara bkan festival, paparnya.
setelah karawitan, dalam beberapa hari kedepan juga akan dilakukan ujian tari,broadcast,teater dan musik.jumlah kelas XII seluruhnya mencapai 229 siswa terdiri dari 11 rombongan belajar, ucapnya.
sementar itu ketua jurusan karawitan SMKN 10 BANDUNG Mman Suryaman mengungkapkan perlu ada pemberdayaan siswa setelah lulus SMK Sangatlah besar tinggal bagaiman kepedulian pemerintahan dalam pelestarian budatya. kalau tidak ada kepedulian maka akan hancur,ujar maman.
yugi prasetyo
( sumber : Sindo Humaniora ) 



Kembali ke Atas


Berita Lainnya :
 Silahkan Isi Komentar dari tulisan berita diatas
Nama
E-mail
Komentar

Kode Verifikasi
                

Komentar :


   Kembali ke Atas